Jumat, 17 Desember 2010 |
0
komentar

Mata dan hatiku tak bisa membencimu
Terlalu indah bagiku ....
Entah mengapa .... aku belum sadar semua itu hanya maya
Sebatas hayalan semu yang hanya bisa kupandangi dengan kaca mata buramku.
Mengapa aku belum sadar dan membiarkanmu terbang jauh dengan tampa kebimbangan.
Biarkan hatiku menggenggam separuh nafas ini, melangkah dengan dengus nafas lelahku.
Malam sunyi tampa senyum mengantarkan diriku.
Semoga hati ini masih bisa tersenyum meski hanya maya
Sayang kau harus berlari .... tersenyun .... hidup....
Demi hati dan mataku, biarkan aku menatapmu jauh dari sini, jangan pernah menoleh untuk melihatku. Jadikan semua serpihan doa ....
Demi aku dan hati
Demi waktu dan hati
Demi cinta dan hati
Demi semua dan hati
Demi hati dan hati ….
Label:
DEMI HATI DAN HATI
0 komentar:
Posting Komentar